Blogs

Data Engineer: Definisi, Skill yang Dibutuhkan, Tanggung Jawab, hingga Kebutuhan Organisasi

Blog Single

Data Engineer menjadi salah satu kualifikasi pekerjaan dengan pendapatan yang cukup cemerlang. Beberapa tahun ke belakang, popularitas menjadi Data Engineer kian meningkat sejalan dengan semakin meleknya masyarakat terhadap dunia teknologi. Data Engineer, menjadi salah satu bidang yang banyak diminati oleh pelajar dan calon praktisi industri.

Pada artikel ini, Btech akan sedikit menjelaskan bagaimana data engineer bekerja, definsinya, skill yang dibutuhkan, hingga role apa yang didapatkan oleh seorang data engineer disebuah organisasi/perusahaan. Untuk itu, simak baik-baik, ya!

Apa itu Data Engineer

Seorang Data Engineer adalah seorang profesional yang bertanggung jawab atas desain, pembangunan, pemeliharaan, dan perbaikan infrastruktur yang digunakan untuk menyimpan, memproses, dan menganalisis data. Ini termasuk tugas-tugas seperti pembuatan basis data, pembuatan dan pemeliharaan pipa data, dan memastikan data disimpan dalam cara yang aman dan skalabel. Tujuan dari Data Engineer adalah menyediakan data dalam format yang dapat digunakan oleh para data scientist, analis bisnis, dan stakeholder lain untuk analisis data dan pengambilan keputusan.

Tujuan Utama Data Engineer

Tujuan utama dari seorang data engineer adalah merancang, membangun, memelihara, dan memperbaiki infrastruktur data yang mendukung kebutuhan pengambilan keputusan dan analisis data perusahaan. Ini termasuk tugas-tugas seperti pengambilan data, penyimpanan, pemrosesan, dan penarikan. Tujuannya adalah memastikan bahwa data tersedia dalam format yang dapat digunakan dan dapat diakses oleh para data scientist, analis bisnis, dan stakeholder lain, dan bahwa infrastruktur data skalabel, handal, dan aman. Dengan melakukan hal ini, para data engineer memungkinkan penggunaan data yang efektif untuk mendorong hasil bisnis.

Skill yang Dibutuhkan Seorang Data Engineer

Kemampuan berikut biasanya dibutuhkan untuk seorang data engineer:

  • Kemampuan pemrograman yang kuat, terutama dalam Python dan SQL.
  • Pengalaman dengan teknologi big data seperti Hadoop, Spark, dan basis data NoSQL.
  • Keterbiasaan dengan platform komputasi awan, seperti Amazon Web Services (AWS) dan Google Cloud Platform (GCP).
  • Pemahaman sistem penyimpanan dan pengelolaan data, seperti basis data relasional, gudang data, dan danau data.
  • Pengetahuan teknologi pemrosesan data, seperti pemrosesan batch, pemrosesan aliran, dan pemrosesan data real-time.
  • Keterbiasaan dengan alat visualisasi data, seperti Tableau, PowerBI, dan QlikView.
  • Pengetahuan regulasi keamanan dan privasi data, seperti GDPR dan HIPAA.
  • Kemampuan memecahkan masalah dan berpikir kritis yang kuat.
  • Keterampilan komunikasi dan kerjasama yang sangat baik, karena data engineering sering memerlukan bekerja dengan tim cross-functional.
  • Belajar secara berkelanjutan dan tetap up-to-date dengan teknologi terbaru dan tren industri.

Catatan: Kemampuan yang tepat yang dibutuhkan mungkin berbeda-beda tergantung pada organisasi spesifik dan kebutuhan data-nya.

Tanggung Jawab Utama Seorang Data Engineer

Tanggung jawab utama seorang data engineer meliputi:

  • Merancang dan membangun pipa data untuk mengumpulkan, memproses, dan menyimpan jumlah besar data dari berbagai sumber.
  • Menerapkan solusi penyimpanan data, seperti basis data relasional, gudang data, dan danau data, dan memastikan skalabilitas dan reliabilitas mereka.
  • Mengembangkan dan memelihara proses untuk pengambilan data, pemrosesan, dan pengambilan, untuk memastikan bahwa data akurat dan tersedia untuk digunakan oleh data scientist dan pihak lain.
  • Memantau dan memecahkan masalah pipa data, dan mengambil tindakan korektif seperlunya.
  • Menjamin keamanan dan privasi data, dengan menerapkan kontrol akses dan enkripsi yang tepat, dan mengikuti regulasi dan standar yang relevan.
  • Berkolaborasi dengan data scientist, analis bisnis, dan pihak lain untuk memahami kebutuhan data mereka dan memberikan solusi yang memenuhi kebutuhan tersebut.
  • Terus-menerus memantau teknologi dan tren industri baru, dan mengevaluasi potensi mereka untuk meningkatkan infrastruktur data organisasi.
  • Menulis kode bersih, efisien, dan terdokumentasi dengan baik, dan berpartisipasi dalam ulasan kode.
  • Berpartisipasi dalam perencanaan kapasitas dan tuning kinerja, untuk memastikan infrastruktur data dapat mendukung kebutuhan organisasi yang terus berkembang.

Catatan: Tanggung jawab yang tepat mungkin berbeda tergantung pada organisasi dan kebutuhan data tertentu.

Peran Data Engineer di Sebuah Organisasi / Perusahaan

Dalam suatu organisasi, peran seorang data engineer sangat penting bagi keberhasilan inisiatif data dan analitik. Data engineer bekerja dengan erat dengan data scientist, analis bisnis, dan stakeholder lain untuk mendukung pengembangan dan implementasi solusi berbasis data. Berikut adalah beberapa peran utama yang mungkin dimainkan oleh seorang data engineer dalam suatu organisasi:

  • Desain dan Pengembangan Infrastruktur Data: Mendesain dan membangun infrastruktur data yang mendukung kebutuhan data organisasi, termasuk pipa data, solusi penyimpanan, dan sistem pemrosesan data.
  • Pencernaan dan Pemrosesan Data: Mengembangkan dan memelihara proses untuk mengumpulkan, membersihkan, mentransformasi, dan memuat data dari berbagai sumber ke dalam infrastruktur data.
  • Penyimpanan dan Manajemen Data: Menerapkan dan memelihara solusi penyimpanan data yang skalabel, handal, dan aman, seperti gudang data dan danau data.
  • Ketersediaan dan Aksesibilitas Data: Memastikan bahwa data mudah tersedia dan dapat diakses oleh data scientist, analis bisnis, dan stakeholder lain, dengan menerapkan proses pengambilan dan akses data.
  • Optimasi Kinerja: Memonitor dan mengoptimalkan kinerja infrastruktur data, termasuk pipa data, solusi penyimpanan, dan sistem pemrosesan.
  • Kolaborasi dan Komunikasi: Bekerja sama dengan data scientist, analis bisnis, dan stakeholder lain untuk memahami kebutuhan data mereka dan memberikan solusi yang sesuai dengan kebutuhan tersebut.
  • Kepemimpinan Teknis: Memberikan kepemimpinan teknis dan arahan kepada tim data dan analitik, dan terus-menerus memperbarui diri dengan teknologi terbaru dan tren industri.

Catatan: Peran seorang data engineer mungkin berbeda-beda tergantung pada ukuran dan struktur organisasi dan kebutuhan data mereka.

Perbedaan Data Engineer dengan Data Scientist

Peran seorang data engineer dan data scientist berbeda, meskipun ada beberapa kemiripan. Seorang data engineer bertanggung jawab untuk merancang, membangun, dan menjaga infrastruktur yang memungkinkan organisasi untuk menyimpan, memproses, dan menganalisis jumlah besar data. Ini termasuk tugas-tugas seperti data ingestion, pemrosesan data, penyimpanan data, dan pengambilan data.

Di sisi lain, seorang data scientist bertanggung jawab untuk menggunakan data untuk memperoleh wawasan, memprediksi, dan mendukung pengambilan keputusan berbasis data. Ini termasuk tugas-tugas seperti eksplorasi data, pengembangan fitur, pengembangan model, dan implementasi model. Data scientist bekerja dengan infrastruktur data yang disediakan oleh data engineer dan menggunakan teknik statistik dan machine learning untuk menganalisis dan memahami data.

Secara ringkas, data engineer fokus pada aspek teknis dari data, sementara data scientist fokus pada aspek analitis dan bisnis dari data. Kedua peran penting untuk kesuksesan inisiatif data suatu organisasi, tetapi mereka membutuhkan set keahlian dan pengetahuan yang berbeda.

Simpulan

Secara kesimpulan, peran seorang data engineer sangat penting bagi keberhasilan inisiatif data dan analitik dalam suatu organisasi. Data engineer bertanggung jawab untuk merancang, membangun, memelihara, dan memperbaiki infrastruktur data yang mendukung pengambilan keputusan berbasis data dan kebutuhan analitik organisasi. Ini termasuk tugas-tugas seperti penyerapan data, pemrosesan, penyimpanan, dan pengambilan. Seorang data engineer harus memiliki kemampuan pemrograman yang kuat, pengalaman dengan teknologi big data, dan pemahaman tentang regulasi keamanan dan privasi data. Peran ini membutuhkan kemampuan kerjasama dan komunikasi yang sangat baik, karena data engineer sering bekerja dengan tim multi-fungsional, dan komitmen untuk belajar secara terus-menerus dan selalu up-to-date dengan teknologi terbaru dan tren industri.

Baca juga: PENTINGNYA DISASTER RECOVERY CENTER UNTUK LINGKUNGAN ORGANISASI ANDA