Apa itu Virtual Private Cloud? Menggali Lebih Dalam Tentang VPC dari Segi Fungsinya
Teknologi cloud sudah digunakan oleh mayoritas pegiat bisnis di dunia digital. Akan tetapi, meskipun para pengguna teknologi cloud ini mengetahui dan bahkan menggunakan cloud pada kehidupan sehari-hari, banyak pula yang masih belum familiar dengan virtual private cloud atau VPC. Apa sih sebetulnya virtual private cloud itu?
Apa itu Public Cloud?
Sebelum menggali lebih jauh mengenai viirtual private cloud, Anda perlu mengetahui public cloud. Public Cloud adalah infrastruktur cloud yang dapat diakses secara umum. Secara singkat, banyak pengguna dari vendor cloud yang menggunakan public cloud dapat mengakses infrastruktur yang sama, tetapi meskipun begitu data yang mereka punya di-dalam infrastruktur masing-masing tidak dibagikan.
Gambaran yang paling mudah untuk memahami public cloud adalah bangunan apartemen. Dalam satu bangunan apartemen, terdapat begitu banyak kamar yang dapat digunakan oleh siapa saja jika sudah bersepakat untuk bermukim di dalamnya. Hanya saja, ketika dibeli, orang tidak dapat sembarang keluar masuk. Begitulah kira-kira penggambaran yang sederhana mengenai public cloud dan penggunanya.
Nah, di dalam public cloud itulah terdapat sesuatu yang disebut-sebut sebagai virtual private cloud. Apa maksudnya?
Virtual Private Cloud
Virtual Private Cloud (VPC) adalah suatu fitur networking pada Public Cloud. Fitur ini memberikan keamanan dan fleksibilitas yang lebih pada penggunanya. Dengan adanya VPC, pengguna bisa mengatur resource infrastruktur mereka agar lebih cocok dengan kebutuhan setiap penggunanya.
Untuk keamanannya, Virtual Private Cloud membantu mengisolasi infrastruktur dengan cara filtering siapa saja yang dapat mengakses infrastruktur cloud Anda.
Fitur Utama Virtual Private Cloud (VPC)
Virtual Private Cloud memiliki fitur yang jadi andalannya. Setidaknya, ada tiga fitur utama virtual private cloud, adalah
- Agility, atau kelincahan. Kelincahan ini, maksudnya adalah Anda dapat mengontrol ukuran jaringan virtual dan menggunakan sumber daya cloud kapan pun bisnis Anda membutuhkannya dan juga Anda dapat memberikan skala sumber daya secara dinamis dan real-time. Seperti work from anywhere, begitu pula fitur agility pada virtual private cloud.
- Security, keamanan dalam fitur virtual private cloud adalah swakelola, di mana Anda memiliki kontrol keamanan penuh atas bagaimana sumber daya dan beban kerja yang diakses.
- Affordability, Anda dapat mengambil keuntungan dari keefektifan biaya seperti menghemat biaya perangkat keras, waktu kerja Anda dan juga sumber daya lainnya.
Bagaimana Isolasi Virtual Private Cloud (VPC) dalam Public Cloud?
Pada paragraf di atas, telah disebutkan bahwa Virtual Private Cloud membantu mengisolasi infrastruktur dengan cara filtering siapa saja yang dapat mengakses infrastruktur cloud Anda. Nah, yang dimaksudkan itu adalah VPC mengisolasi berbagai resource computing dari resource computing lain yang available di dalam public cloud. Teknologi utama yang dapat digunakan untuk mengisolasi VPC dari public cloud lainnya, diantaranya adalah sebagai berikut.
- Subnet
Subnet adalah alamat IP yang dicadangkan. Fungsinya untuk membuat unavailability atau ketidaktersediaan sehingga alamat IP pribadi Anda tidak dapat diakses melalui internet publik. Tidak seperti alamat IP biasa yang jika Anda terhubung pada public cloud akan dilihat oleh publik. Ini berguna karena alamat IP bisa jadi celah peretasan dan merupakan sebuah kredensial yang sensitif.
- VLAN
LAN atau Local Area Network merupakan jaringan area lokal, atau sekelompok perangkat komputasi yang semuanya terhubung satu sama lain tanpa menggunakan internet. Sedangkan VLAN merupakan salah satu jenis LAN virtual. Seperti subnet, VLAN adalah cara mempartisi jaringan, tetapi partisi terjadi pada lapisan yang berbeda dalam model OSI (lapisan 2 bukan lapisan 3).
- VPN
VPN atau Virtual Private Network merupakan jaringan pribadi virtual yang cara kerjanya menggunakan enkripsi untuk membuat jaringan pribadi di atas jaringan publik. Lalu lintas VPN melewati infrastruktur internet yang dibagikan secara publik – router, sakelar, dan lain-lain. – tetapi lalu lintasnya diacak dan tidak terlihat oleh siapa pun.
VPC umumnya akan memiliki subnet dan VLAN khusus yang hanya dapat diakses oleh pelanggan VPC. Ini dapat menjadi tindakan pencegahan bagi siapa pun di public cloud yang ingin mengakses sumber daya komputasi di dalam VPC. Pelanggan VPC biasanya terhubung melalui VPN ke VPC mereka, sehingga data yang masuk dan keluar dari VPC tidak terlihat oleh pengguna cloud publik lainnya.
Apa Keuntungan Virtual Private Cloud (VPC)?
- VPC adalah SDN yang memungkinkan Anda untuk dapat menyesuaikan pengaturan jaringan yang disesuaikan dengan berbagai kebutuhan. Operasi manajemen berlaku secara real time.
- Isolasi aman karena memiliki berbagai sistem keamanan yang mampu menjaga data privasi Anda.
- Skalabilitas, karena memiliki cara kerja dengan banyak produk dan mengelola portal internet dengan mudah untuk menyediakan arsitektur cloud hybrid.
- Instance VPC dari pengguna yang berbeda sepenuhnya terisolasi satu sama lain dan tidak berbagi internet.
- Fleksibilitas SDN dapat digunakan dengan cara mengkonfigurasi jaringan sesuai kebutuhan, menyesuaikan rentang alamat IP dan tabel rute.
Demikian penjelasan dan pembahasan mengenai VPC, fungsi, dan kelebihannya. Apakah artikel ini cukup membantu? Anda juga dapat memanfaatkan berbagai kelebihan dan fitur-fitur VPC dalam berbagai jenis pekerjaan yang disesuaikan dengan kebutuhan pribadi maupun kelompok.