Blogs

5 Distributor Linux yang Perlu Anda Coba Sebagai Programmer!

Blog Single

Seorang programmer umumnya menggunakan sistem operasi Linux. Linux adalah sebuah sistem operasi yang sangat populer di dunia dengan kelebihannya yang bersifat open-source dan sangat fleksibel. Berkat sifatnya yang open-source dan fleksibel ini, Linux menjadi sistem operasi yang dicintai oleh mayoritas programmer. Bukan hanya itu, Anda pun sebagai pengguna bisa berkontribusi untuk membantu pengembangan Linux jika Anda menemukan pembaruan-pembaruan yang signifikan.

Atas dasar fleksibilitas yang ditawarkan oleh Linux, ia menjadi sistem oeprasi yang kompleks dan sangat adaptif terhadap berbagai kebutuhan. Para pengembang yang telah berhasil mengembangkan sesuatu dari sistem operasi linux, disebut sebagai distributor. Saat ini telah menjalar lebih dari 300 distro Linux yang dikelola dan dikembangkan secara rutin oleh komunitasnya masing-masing. Para distributor tersebut memiliki tujuan yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan yang berbeda-beda pula. Dari sekian banyak 300 distributor yang telah tersebar di seluruh dunia, Anda setidaknya harus mencoba 5 produk dari distributor ini.

5 Distributor Linux yang Perlu Anda Coba Sebagai Programmer!

Sebagai seorang programmer, Anda perlu menguasai linux karena Linux adalah sistem operasi yang andal da mayoritas programmer menggunakannya untuk memanaje server. Menguasai Linux dapat mendorong karir Anda di dunia IT pastinya. Nah, untuk itu, Anda perlu mencoa distributor-distributor berikut untuk memaksimalkan skill programmer Anda!

Ubuntu

Ubuntu merupakan salah satu distributor Linux terpopuler di Dunia.  Ubuntu bersifat handy dan mudah digunakan sehingga Anda yang pemula pun tak akan memahami esensi dan fungsi yang dikerahkan oleh distributor ini. Ubuntu menjadi salah satu distributor paling populer karena ia menjamin stabilitas sistem operasi Linux kepada para programmer dan developer penggunanya. 

Salah satu hal yang menjadikan ubuntu favorit adalah paket Snap. Paket ini memudahkan Anda dalam mendistribusikan software, dan Snap menyediakan kepada Anda repositori berkapasitas besar. Hingga saat ini, Ubuntu masih terus dikembangkan secara rutin dan komunitas penggunanya tersebar di seluruh dunia.

Debian

Debian merupakan salah satu distributor Linux tertua yang telah muncul semenjak tahun 1990an! Menariknya, Debian masih menjadi salah satu yang paling populer di antara ratusan distributor Linux lainnya. Selain itu, fondasi distributor lainnya, berutang besar kepada Debian karena disinyalir Debian menjadi dasar bangunanan distributor Linux lain. Wow, hebat!

Nilai utama yang Debian miliki adalah kemapmuannya untuk memproses data kompleks meskipun data tersebut masuk dalam jumlah yang fantastis. Meskipun begitu, sistem operasi ini ketika telah memproses data sebanyak apapun masih cukup ringan dan cepat (no laggy)

Tampilannya yang user-friendly membuat Debian banyak dipelajari oleh para pengguna Linux pemula. Secara kualitas, Debian memiliki poin yang tak perlu lagi dibuktikan karena sudah tebukti kualitas developernya. Anda akan mudah menemukan solusi ketika mengalami hambatan dalam menggunakan Debian pada umumnya.

OpenSUSE

OpenSUSE merupakan distributor Linux alternatif untuk seorang programmer yang cukup bosan dengan kelebihan Debian dan Ubuntu dan ingin mengulik sistem operasi ini lebih dalam. Dibandingkan dengan Debian atau Ubuntu, OpenSUSE tidak memiliki popularitas yang sebanding dengan dua megadistributor tersebut. Akan tetapi, OpenSUSE mempunyai fitur menarik yang menjadi jagoannya di antara distributor-distribitor lain, seperti 2 versi dirinya yaitu Leap dan Tumbleweed yang memiliki fungsi serta cara update yang berbeda. control panel bernama YaST yang memberikan Anda kontrol penuh untuk mengatur atau memodifikasi sistem operasi pun dimiliki oleh OpenSUSE. Sayangnya, kompleksitas dan kemajuan yang ditawarkan oleh OpenSUSE tidak ramah kepada user Linux pemula dan ditujukan kepada profesional.

Fedora

Fedora merupakan sebuah distributor Linux yang unik karena memiliki versi yang beragam. Uniknya, versi tersebut menawarkan fokus yang beda sesuai dengan kebutuhan Anda. Varian Fedora menawarkan tiap-tiap fokus kepada bidang pembangunan video game, ada pun varian lainnya yang berfokus pada keamanan, komputasi, hingga kemampuan robotik! Unik sekali, bukan?

Fedora adalah distributor Linux beredisi komunitas RHEL. Umumnya, OS RHEL ditujukan untuk perusahaan atau organisasi yang telah mapan karena berorientasi memudahkan system administrator dalam melakukan pekerjaannya.

Sistem operasi Fedora menyediakan otomasi ihwal update sistem. Hal ini, membuat Anda bekemungkinan mendapatkan software bleeding edge, yaitu Anda akan selalu up-to-date dan memiliki paket terbaru aplikasinya.  

CentOS

Sama seperti Fedora, CentOS merupakan distributor Linux berbasis RHEL atau Red Hat Enterprise Linux. CentOS merupakan sistem operasi yang dikembangkan secara kolektif oleh orang-orang di komunitas menggunakan basis opensource RHEL. Sebagai anakan dari RHEL, jika Anda menggunakan CentOS, otomatis Anda mendapatkan fitur-fitur terbaik yang dimiliki oleh raksasa teknologi RHEL. CentOS ditujukan untuk Anda yang bekerja dibidang programming karena penawaran repositori perangkat lunaknya lengkap serta memenuhi kebutuhan coding atau manajemen server Anda. Anda pun dapat memanfaatkan CentOS untuk mengembangkan website atau aplikasi, bahkan Anda dapat menggunakan CentOS untuk mengujinya.

 

Nah, itulah kira-kira 5 distributor Linux yang perlu Anda gunakan atau Manfaatkan jika Anda bekerja di bidang IT. Apabila Anda kurang merasa percaya diri dengan skill Anda untuk menggunakan sistem operasi yang ditawarkan oleh distributor tadi, Anda tak perlu khawatir. Btech menyediakan jasa training yang akan membantu Anda dalam praktik Linux. Anda bisa menghubungi kami di www.btech.id [sales@btech.id] atau [+62 811-111-8187]

Baca juga: VMWARE: DEFINISI, FUNGSI, DAN BENEFITNYA UNTUK PERUSAHAAN ANDA