Blogs

IaaS: Definisi, Fungsi, dan Cara Kerjanya

Blog Single

Selain Software-as-a-Service, layanan cloud computing juga mencakup IaaS atau infrastructure-as-a-service. IaaS biasanya dimanfaatkan oleh sebuah organisasi perusahaan atau bisnis. Jenis seperti perusahaan apa yang biasanya memanfaatkan IaaS? Dan apa sih sebetulnya IaaS itu? 

Pada artikel ini, akan dikupas sedikit banyak mengenai IaaS, fungsi, dan cara kerjanya. Simak baik-baik, ya! 

Apa itu IaaS 

IaaS (Infrastructure as a Service) adalah salah satu jenis layanan cloud computing yang menyediakan infrastruktur teknologi informasi sebagai layanan kepada pengguna. Ini termasuk komponen-komponen seperti server, storage, dan jaringan, yang dapat disewa oleh pengguna sesuai kebutuhan. 

Pengguna dapat menggunakan layanan IaaS untuk menyewa infrastruktur teknologi informasi yang dibutuhkan tanpa harus membeli, mengelola, atau memelihara perangkat keras dan perangkat lunak yang diperlukan. Ini memberikan fleksibilitas kepada pengguna untuk mengakses dan mengelola infrastruktur teknologi informasi secara real-time sesuai kebutuhan, sehingga dapat mengurangi biaya dan mempercepat implementasi solusi teknologi informasi. 

Contoh layanan IaaS yang dapat ditemukan di pasaran adalah Amazon Web Services (AWS), Microsoft Azure, dan Google Cloud Platform. 

Fungsi IaaS 

Fungsi utama layanan IaaS (Infrastructure as a Service) adalah memberikan sumber daya infrastruktur sebagai layanan kepada pengguna. Ini termasuk komponen-komponen perangkat keras dan perangkat lunak seperti server, storage, dan jaringan, yang dapat disewa oleh pengguna sesuai kebutuhan. 

IaaS memungkinkan pengguna untuk mengakses dan mengelola sumber daya infrastruktur secara real-time, sesuai dengan kebutuhan dan persyaratannya. Ini memberikan fleksibilitas dan skalabilitas, karena pengguna dapat dengan mudah meningkatkan atau mengurangi sumber daya infrastruktur sesuai kebutuhan, tanpa perlu membeli, menginstal, atau memelihara perangkat keras dan perangkat lunak secara manual. 

Beberapa contoh penggunaan umum untuk IaaS termasuk hosting situs web dan aplikasi web, menyimpan dan memproses data, serta menjalankan mesin virtual dan aplikasi perangkat lunak. IaaS juga dapat digunakan untuk mendukung usaha pemulihan bencana dan kelangsungan bisnis, dengan menyediakan akses ke sumber daya infrastruktur cadangan dalam keadaan terjadi kegagalan atau gangguan. Secara keseluruhan, IaaS dapat membantu organisasi untuk mengurangi biaya, meningkatkan efisiensi, dan segera mengimplementasikan solusi TI baru. 

Cara Kerja IaaS 

Layanan IaaS (Infrastructure as a Service) biasanya dioperasikan oleh penyedia layanan cloud computing yang menyediakan infrastruktur teknologi informasi sebagai layanan kepada pengguna. Penyedia layanan IaaS akan mengelola, memelihara, dan mengupdate perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk menyediakan layanan, sehingga pengguna tidak perlu mengelola infrastruktur tersebut secara manual. 

Untuk menggunakan layanan IaaS, pengguna harus terlebih dahulu mendaftar dan membuat akun dengan penyedia layanan yang dipilih. Kemudian, pengguna dapat mengakses dan mengelola infrastruktur teknologi informasi yang disewa melalui antarmuka yang disediakan oleh penyedia layanan. 

Pengguna dapat memilih jenis dan kuantitas sumber daya infrastruktur yang diinginkan, sesuai dengan kebutuhan dan budget yang tersedia. Mereka juga dapat memilih jenis layanan yang diinginkan, seperti virtual private server (VPS), storage, atau jaringan. 

Setelah mengkonfigurasi infrastruktur sesuai kebutuhan, pengguna dapat mengakses sumber daya tersebut melalui internet dan menggunakannya untuk menjalankan aplikasi atau layanan yang diinginkan. Pengguna akan dikenakan biaya berdasarkan penggunaan yang terjadi, yang biasanya ditagih secara bulanan atau tahunan. 

Benefit Menggunakan IaaS 

  1. Biaya: pengguna hanya perlu membayar sewa infrastruktur sesuai dengan penggunaan yang terjadi, yang dapat menghemat biaya pembelian, instalasi, dan pemeliharaan perangkat keras dan perangkat lunak. 

  1. Fleksibilitas: pengguna dapat dengan mudah mengubah jumlah dan jenis sumber daya infrastruktur yang disewa sesuai dengan kebutuhan yang berubah, tanpa harus mengeluarkan biaya tambahan. 

  1. Implementasi yang lebih cepat: pengguna dapat dengan cepat mengakses dan mengelola infrastruktur sesuai kebutuhan, yang dapat mempercepat proses implementasi solusi teknologi informasi. 

  1. Skalabilitas: Pengguna dapat dengan mudah meningkatkan atau mengurangi jumlah sumber daya infrastruktur yang disewa sesuai dengan pertumbuhan atau perubahan kebutuhan bisnis, sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas. 

  1. Keamanan: Penyedia layanan IaaS biasanya menyediakan keamanan yang tinggi untuk infrastruktur yang disewakan, sehingga pengguna dapat merasa yakin bahwa data dan aplikasi yang dijalankan aman. 

  1. Dukungan teknis: Penyedia layanan IaaS biasanya menyediakan dukungan teknis yang handal untuk membantu pengguna dalam mengelola dan menggunakan infrastruktur yang disewa. 

  1. Perkembangan teknologi: Penyedia layanan IaaS biasanya terus mengembangkan dan memperbarui infrastruktur yang disewakan, sehingga pengguna dapat memanfaatkan teknologi terbaru tanpa harus membeli atau mengelola perangkat keras dan perangkat lunak secara manual. 

Semoga setelah membaca artikel ini, Anda lebih mengetahui tentang seluk beluk mengenai IaaS dan lebih bijak dalam memilih layanan yang cocok untuk organisasi atau bisnis Anda. 

Jika Anda membutuhkan layanan atau kebutuhan lainnya, Anda dapat menghubungi kami di [sales@btech.id] atau [+62 811-111-8187]. 

Referensi: https://azure.microsoft.com/en-us/resources/cloud-computing-dictionary/what-is-iaas/